Budaya kerja dapat di artikan sebagai sistem atau nilai-nilai,kepercayan-kepercayan, asismsi-asumsi, sikap-sikap dan kebiasn seseorang atu kelompok orang yang mempengarhi prilaku kerja dan cara kerja yang di pengaruhi oleh budaya masyarakat setempat dan budaya kerja / prusahan tempat mereke kerja
Pengertian Budaya Kerja - Budaya kerja dapat di artikan sebagai sistem atau nilai-nilai,kepercayan-kepercayan, asismsi-asumsi, sikap-sikap dan kebiasn seseorang atu kelompok orang yang mempengarhi prilaku kerja dan cara kerja yang di pengaruhi oleh budaya masyarakat setempat dan budaya kerja / prusahan tempat mereke kerja
(Bisma dan nurhayati dalam wahid, 2001:101) budaya kerja adalah suatu palsafah di dasari padangan hidup sebagai nilai yang menjadi sifat, kebiasan dan juga pendorong yang di budayakan dalam suatu kelompok yang tercermin menjadi sipat dan prilaku,cita-cita pendapat pandangan serta tidakan yang berwujud sebagai kerja. (Tri Gono 2003:8)
Paramita (Nadara 2003:208) menyatakan bidaya kerja adalah sebagai kelompok pikiran dasar atu program mental yang dafat dimanfaatkan untuk meningkatkan efisiensi kerja dan kerjasama manusia yang di miliki oleh golongan masyarakat.
Pendapat
para ahli tersebut bahwa budaya kerja merupakan sikap dan prilaku induvidu dari
klompok oangota organisasi dalam bekerja. Kesadaran dalam melakukan aktivitas
pekerja tesebut di dasari atas nilai – nilai yang diyakini oleh para angota
organisasi dalam melakukan tugas dan kebiasan sehari – hari.
Manfaat
utama dari budaya kerja berakibat pada meningkatnya produktifitas kerja atu
kinerja pegawai. Hal ini dapat di sebabkan karena penerapan budaya kerja pada
organisasi sudah sesuai dengan tujuan , visi, dan misi yang ada di organisasi.
Jika hal tersebut terjadi maka hal tersebut akan memudahkan pegai untuk
menerapkan budya kerja yang
berimplementasi pada produktifitas kerja organisasi.
Budaya
kerja adalah suatu falsafah yang di dasari oleh padandangan hidup sebagai nilai
– nilai yang menjadi sifat, kebiasan, dan kekuatan pendorong, membudaya dalam
kehidupan suatu klompok masyarakat atau organisasi, kemudian tercermin dari
sikap menjadi sebuah perliaku, kepercayan cita – cita, pendapat dan tindakan yang
terwujud sebagai “kerja”. Budaya kerja oprganisasi adalah manajemen yang
meliputi pengembangan, perencanan produksi
dan layanan suatu produkyang berkualitas dalam arti optimal, ekonomisa
dan memuasakan (Tri Gono, 2003:3).
Program
budaya kerja akana menjadi kenyatan melalui proses panjang karena perubahan
nilai – nilai lama menjadi nilai baru akan memakan waku untuk menjadi kebiasan
dan tak henti – hentinya untuk terus melakukan penyempurnan dan perbaikan.
Warna budaya kerja adalah produktivitas yang berupa prilaku yang dapat di ukur
antara lain: Kerja keras, ulet, disiplin, produktif,tangung jawab, motivasi, manfaat,
kreatif dinamik, konsekuen, konsisten, responsif, mandiri makin lebih baik dan
lain – lain (Tri Gono, 2003:4)

COMMENTS